Tiga Hal Penting Dalam Hidup Kajian Kitab Nasoihul Ibad Sesi ke 33

Dalam pertemuan dalam kajian sebelumnya kita membahas tentang nasehat ke 32 dalam kitab syarah nashoihul ibad yang ditulis imam muhammad bin umar nawawi al bantani. Dalam sesi ini kita akan mengulas nasihat yang selanjutnya yaitu tentang nasehat ke 33 yang disampaikan oleh sayyidina Abu bakar As-Siddiq RA Beliau berkata :

ثَلَاثٌ لَا تُدْرَكُ بِثَلَاثٍ : اَلْغِنَى بِالْمُنَى وَالشَّبَابُ بِالْخِضَابِ وَالصِّحَّةُ بِالْاَدْوِيَةِ

"Tiga hal yang tidak bisa kita capai dengan tiga cara : Kaya tidak akan tercapai dengan lamunan, keremajaan tidak akan tercapai dengan hanya menyemir rambut, kesehatan tidak akan tercapai hanya dengan minum obat"

Nasehat yang diucapkan sayyidina Abu Bakar As Siddiq RA, adalah nasehat yang sangat luar biasa, karena memang banyak diantara kita menghabiskan waktu berkhayal tentang kekayaan bahkan perkembangan media sosial membuat kita semakin terpancing untuk tidak fokus kepada apa yang kita miliki saat ini.

kita terlalu fokus dengan kehidupan orang lain dan menjadikan kehidupan orang lain sebagai kiblat kita, padahal dalam islam sebaik baiknya kehidupan adalah kehidupan yang diajarkan rasulullah SAW.

rasulullah SAW mengajarkan kita untuk hidup dalam kemuliaan, mulia dalam akhlak, mulia dalam sifat, mulia dalam perilaku, mulia dunia dan akhirat.

makna tiga kalimat diatas dijelaskan oleh syekh Muhammad bin umar Nawawi.

1. Harta dan Kekayaan

Harta dan kekayaan tidak akan bisa kita dapatkan dengan hanya merenung.

kekayaan diatas mencakup kekayaan pada umumnya, jika kita menginginkan kekayaan harta maka bekerjalah mencari nafkah yang halal dan baik, sebagaimana yang Allah Firmankan kepada rasul di dalam Al-Quran:

يَا أَيُّهَا الرُّسُلُ كُلُوا مِنَ الطَّيِّبَاتِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا ۖ إِنِّي بِمَا تَعْمَلُونَ عَلِيمٌ

"Hai para rasul, makanlah dari makanan yang thayyib (yang baik), dan kerjakanlah amal yang saleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS. Al Mu'minun: 51).

Kaya bukanlah kemewahan, bukan ketenaran hidup dan bukan bergelimang harta, sesungguhnya kaya adalah seorang yang hidup dalam kesejahteraan dan ketentraman.

2. Keremajaan

Keremajaan dan kebugaran tubuh tidak akan didapat dengan hanya memakai semir saja, melainkan kebugaran tubuh adalah pola hidup yang baik dan sehat.

sehat termasuk salah satu hal yang berharga namun sangat banyak diantara kita yang melupakannya. Padahal dengan sehat kita akan mendapatkan sesuatu yang kita inginkan termasuk ridha Allah SWT.

Bagaimana tidak karena kita beribadah apabila juga tidak bermodalkan kesehatan maka tidak sempurna setiap ibadah yang kita lakukan. namun hal ini sering kita lupakan sebagaimana yang disabdakan rasulullah SAW :

عن ابن عباسٍ رضي الله عنهما قال: قال النبيُّ (صلَّ الله عليه وسلم): نعمتانِ مغْبُونٌ فيهما كثيرٌ من الناس الصِّحَّة والفراغ"، رواه البخاري

Dari ibnu Abbas RA berkata: bahwa rasulullah SAW bersabda :" Dua nikmat yang sering dilupakan oleh sebagian banyak manusia, Sehat, dan waktu luang (HR-Imam Bukhari)

3. Kesehatan

Kesehatan tidak akan bisa dicapai hanya karena bergantung dengan obat saja.

Hakikat sehat itu bukan karena minum obat saja, karena obat pada hakikatnya tidak akan menyembuhkan penyakit, obat hanya mencegah penyakit, dan ini fakta.

selama ini kita memiliki penyakit yang ada dalam tubuh dan proses penyembuhan itu bukan dari obat melainkan dari imunitas yang ada dibadan kita sendiri, dan imunitas yang kuat terlahir dari kehidupan yang sehat dan cara berpikir yang baik. Sehingga apabila pola hidup kita sehat dan pikiran kita juga bagus maka sangat besar kemungkinan badan kita akan sehat. selama ini kita diajarkan bergantung kepada obat sehingga kita meyakini bahwa obat adalah penyembuh penyakit yang kita derita. padahal tidak, semua kesembuhan itu dari Allah SWT. manusia hanya mampu merancang rencana saja dan yang menentukan Allah SWT, sebagaimana yang dikatakan oleh para Ulama' :

الإنسان بتفكر والله بتقدير

"Manusia hanya sebatas merencanakan saja, dan Allah SWT yang menentukan.

kesehatan itu bukan rencana, namun sudah ketetapan Allah kepada setiap makhluknya, dan kita tidak akan bisa merubahnya kecuali hanya menjaganya.

Wallahu A'lam….